SARIrnrnAmita, Lia. 2021. Corporate Social Responsibility dan Analisis KebangkrutanrnModel Z-Score Altman (Studi: Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar dirnBursa Efek Indonesia). Skripsi. Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi. UniversitasrnNegeri Semarang. Pembimbing: Vini Wiratno Putri, S. E., M. M.rnKata Kunci : Corporate Social Responsibility, KebangkrutanrnPerusahaan Telekomunikasi merupakan salah satu perusahaan di bidangrnjasa yang berjaya di era digitalisasi ini. Demi keberlanjutan perusahaan makarnperusahaan harus melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). CSRrnharus berpijak pada triple bottom lines yaitu financial, people dan planet. Financialrnyang dikeluarkan untuk melaksanakan program tersebut dapat menjadi masalahrnbagi perusahaan kedepannya seperti kebangkrutan, karena biaya yang dikeluarkanrnberdasarkan nilai sosial bukan nilai ekonomis.rnPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang potensi kebangkrutan danrnmenganalisis dampak CSR terhadap potensi kebangkrutan perusahaanrnTelekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2014-2020.rnMetode pengumpulan data dengan teknik dokumentasi yang berasal dari laporanrntahunan dan laporan keuangan perusahaan Telekomunikasi. Analisis data yangrndigunakan untuk mengetahui potensi kebangkrutan adalah dengan metode Altmanrnz-score dengan software excel sedangkan analisis data untuk mengetahui pengaruhrnCSR terhadap potensi kebangkrutan adalah dengan analisis regresi menggunakanrnsoftware SPSS.rnHasil penelitian menunjukkan bahwa PT. XL Axiata Tbk, PT. SmartfrenrnTelecom Tbk, dan PT. Indosat memiliki potensi kebangkrutan yang tinggi (rawanrnbangkrut) selama tahun 2015-2020. Sedangkan PT. Telekomunikasi Indonesia Tbkrnmemiliki potensi kebangkrutan yang rendah (aman) untuk tahun 2015-2019, namunrnuntuk tahun 2020 memiliki potensi kebangkrutan yang ambigu. Hasil penelitianrnjuga menunjukkan bahwa Corporate Social Responsibility memiliki pengaruhrnpositif dan signifikan terhadap potensi Kebangkrutan Perusahaan Telekomunikasirndi Indonesia.rnSaran terkait penelitian ini adalah sebaiknya PT. XL Axiata Tbk, PT.rnSmartfren Telecom Tbk, dan PT. Indosat melaksanakan evaluasi bisnis,rnmeningkatkan pelayanan terhadap pelanggan, melakukan penghematan terhadaprnpengeluaran perusahaan, memastikan bahwa arus kas perusahaan terkendali sertarntidak mempunyai hutang yang berlebihan, kemudian melaksanakan pembukuanrnyang terperinci pada setiap input, output, aset serta pelaporan dan untuk perusahaanrnTelekomunikasi di Indonesia khususnya PT. XL Axiata, PT. Smartfren dan PT.rnIndosat sebaiknya mengevaluasi anggaran biaya CSR dengan mengurangi biayarnoperasional CSR serta mengadakan program CSR sesuai dengan kemampuanrnkeuangan perusahaan.